QUE SIGNIFIE RUNGGUH EN MALAISIEN
Cliquez pour
voir la définition originale de «rungguh» dans le dictionnaire malaisien.
Cliquez pour
voir la traduction automatique de la définition en français.
définition de rungguh dans le dictionnaire malaisien
la location de biens, etc., établie en tant que privilège pour l'argent emprunté, la garantie, la garantie, la sauvegarde: il doit céder ses terres pour le prêt; maisons de maisons de gage; suspendre placer quelque chose en charge, hypothéquer; ~ hypothèque à domicile; Runggu II. rn II Mn; grincer, s'accroupir, s'accroupir. rungguh I = rungguhan barang dll yg diletakkan sbg tanggungan utk wang yg dipinjam, cagaran, jaminan, sandaran: ia harus menyerahkan tanahnya sbg ~ bagi pinjaman itu; rumah rungguhan ark rumah gadai; merungguhkan meletakkan sesuatu sbg cagaran, menggadaikan; ~ rumah menggadaikan rumah; runggu II.
rungguh II Mn; merungguh bertinggung, bercangkung, berjongkok.
Cliquez pour
voir la définition originale de «rungguh» dans le dictionnaire malaisien.
Cliquez pour
voir la traduction automatique de la définition en français.
10 LIVRES EN MALAISIEN EN RAPPORT AVEC «RUNGGUH»
Découvrez l'usage de
rungguh dans la sélection bibliographique suivante. Des livres en rapport avec
rungguh et de courts extraits de ceux-ci pour replacer dans son contexte son utilisation littéraire.
1
A comprehensive Indonesian-English Dictionary - Halaman 847
... II berunggas-runggas with many gems on it. cincin yang ~ a ring with many gems. runggau (ob) sleep deprived. runggu —> rUNGGUh II rungguh I (M) merungguh to squat, sit on one's haunches/heels. rungguh II I pledge, guarantee. 2 (leg) ...
2
Indonesisch-deutsches Wörterbuch - Halaman 336
... Sicherheit; merunggukan Bürgschaft leisten für; verpfänden; rungguhan Pfand, Bürgschaft, ->- rungguh I rungguh I (= rungguhan) kl Pfand, Bürgschaft; merungguhkan etw. verpfänden, als Sicherheit geben rungguh II min merungguh kauern ...
Otto Karow, Irene Hilgers-Hesse, 1986
3
Khazanah Segala Rimbun (Penerbit USM):
Sawo. Nila. putikputik bundar lusuh kelam kulitnya rungguh tersembul molek di ketiak daun di keteduhan pohon. ditunggu hari bertukar malam menjelang minggu menyingsing bulan bulat membesar bergantian resam bertukar warna ...
4
Tesaurus bahasa Indonesia - Halaman 182
... pentungan gadai n agunan (Mk), andalan, boreh (cak), cagaran, cengkeram, jaminan, petaruh, rungguh(an), sandar, tajak kebat (Mk) , tandon, tanggungan; (ki), memerkosa, mencabuli, mence- mari (ki) , menceroboh, mengenai (cak, G ...
5
Kalipke/Kalipke:Sakai 010754 - Halaman 376
zieh . . . ruckartig her- aus! mc unggik = mengunggut = etw. ruckartig her- ausziehen. unggo = tidak padat (tanah) = locker (Erde). unggouh = (rungguh) ringkuk = ; meunggouh = meringkuk = in gebiickter Haltung sitzen (auf- grund von ...
Hans Kalipke, Mohamad Agar Kalipke, 2001
6
A.H. Nasution: prajurit, pejuang, dan pemikir - Halaman 227
Dengan melengkapi ucapan Selamat tersebut di atas tertuju pula kepada Ibu Nas dan segenap Putra-putri serta seluruh Keluarga, terper- cik rasa-rungguh-istimewa pada kesempatan ini karena bertepatan de- ngan terbitnya tanggal 30 Mei ...
7
Kamus Umum Lengkap: Inggris-Indonesia Indonesia-Inggris
... di— malang dogged by misfoitune nindu-fanda to go about cairying all one's possessions runggas, me- to puli out ninggu -rangga pointed out sharply lningguh security; pledge; guarantee; me- to give as security; to pledge ^rungguh, me- to ...
8
Wacana pembaharuan hukum di Indonesia - Halaman 54
Munculnya berbagai produk dan rancangan hukum yang memasuki ranah privat warganegara menunjukkan para perumus peraturan perundang- undangan tidak mengenal sungguh-rungguh rakyatnya. Ada begitu banyak persoalan ...
Ford Foundation, Perkumpulan Untuk Pembaharuan Hukum Berbasis Masyarakat dan Ekologis, 2007
9
Ensiklopedi ekonomi dan perbankan syariah - Halaman 92
Pembicaraan mengenai fiqih muamalah meliputi bentuk-bentuk perikatan tertentu, seperti al-bai' i]uz\ beli), rahn (jaminan/rungguh), syirkah (perserikatan dagang), ijarah, 'ariyah (pemberian hak guna), al-wadi'ah (titipan), muzara'ah atau ...
Habib Nazir, Muhammad Hasanuddin, 2004
10
Keris Mataram: kisah rakjat - Halaman 7
„Hudjan ! Hudjan !" teriak pula Tantjap Kajon. „Bapak takut air hudjan? Bapak basah, sajapun basah," sahut sipemuda. — Mungkin orang ini gila, pikir Tantjap Kajon. Wah, Rungguh sial, aku sudah berhasil, namun dalam perdjalanan ...